Setelah sekian lama absen, saya muncul lagi di sini. Anda, yang sedang membaca tulisan saya ini, apa kabar? Saya sendiri baik-baik saja, selain sedang sedikit batuk-pilek. Yang jelas, secara mental saya merasa sudah jauh lebih baik daripada ketika pandemik sedang tinggi-tingginya.
Saya pun teringat lagi blog perjalanan yang dulu (cukup) rajin saya update ini. Saya terpana sendiri. Astaga, bahkan saya tidak pernah menyelesaikan tulisan saya tentang perjalanan ke Korea Selatan? Pandemik waktu itu tanpa saya sadari benar-benar memukul mental saya; kalau jalan-jalan sih ya memang tidak mungkin, tapi saya bahkan jadi malas melihat-lihat lagi foto-foto saya dan menuliskan pengalaman saya. Akhirnya peristiwa-peristiwa, nama-nama, beterbangan dari benak saya. Sekarang, bila menelusuri foto-fotonya satu per satu, saya bisa sedikit demi sedikit merangkai ingatan, tetapi tentu beda rasanya dengan ketika perjalanan belum lama berakhir—dan sebelum kegundahan semasa pandemik mengubur banyak kenangan lama. Menyusuri rekam jejak perjalanan di Google dan app-app lain yang saya gunakan tentu akan membantu, tetapi saat ini saya masih belum tahu apakah saya akan melakukannya.
Padahal, seperti yang saya sebutkan sebelumnya, saya belum lagi tuntas menceritakan kisah perjalanan ke Korea Selatan.
Saya juga belum bercerita soal perjalanan terakhir saya ke Jepang sebelum pandemik, ketika saya bertandang ke rumah Shaun the Sheep. Eh, tepatnya, rumah pak tani di Shaun the Sheep.
Atau ketika saya berkunjung lagi ke Filipina, yang, bila saya tidak salah ingat, adalah negara terakhir yang saya kunjungi sebelum perjalanan lintas-negara dilarang semasa pandemik.
Eeeh, tunggu! Saya bahkan belum bercerita soal perjalanan saya ke Taipei, salah satu kota paling menyenangkan dan paling menarik yang pernah saya kunjungi.
Banyak pula kota-kota Jepang lainnya yang saya belum sempat ceritakan: Nagasaki, Kumamoto, Ehime, Ishinomaki, Kagoshima, Saga, aaaah banyak sekali! Mungkin perlahan-lahan saya akan menuliskan kisah-kisah tentang perjalanan itu, menyelamatkan keping-keping kenangan yang tersisa. Mungkin saya akan langsung lompat saja menceritakan perjalanan-perjalanan baru. Sedikit demi sedikit melangkah maju lagi.
Yang jelas, saya senang kalau Anda masih sehat-sehat saja, dan terima kasih karena masih membaca blog saya ini. Semoga masih mau membaca dan berinteraksi lagi dengan saya ke depannya. Salam!